--> Skip to main content

Hakikat Taubat

Hakikat taubat adalah kembali kepada Allah , dengan senantiasa taat dalam penghambaan. Melaksanakan yang wajib dan meninggalkan yang haram. Ia meninggalkan perkara yang tidak Allah senangi kepada yang Ia cintai. Inilah kunci kesuksesan. “Dan bertaubatlah kalian kepada Allah, wahai orang-orang yang beriman supaya kalian beruntung.” [Q.S. An Nur: 31]. Siapa saja yang bertaubat, ialah yang beruntung. Dan sebaliknya; “Barang siapa yang tidak bertaubat, maka mereka itulah orang-orang yang zalim.” [Q.S. Al Hujurat: 11].

Adapun meninggalkan perintah, melanggar larangan adalah bentuk kezaliman.  Tanpa taubat, kezaliman semakin besar. Maka taubat adalah hakikat agama Islam. Karena taubat berarti kembali kepada Allah lahir dan batin. Oleh sebab itu, taubat inilah tujuan seorang mukmin. Di awal dan akhir kehidupan, bahkan di sepanjang kehidupannya. [Farhan]



Referensi: Madarijus Salikin, karya Al Imam Ibnul Qoyyim


___Majalah Tashfiyah edisi 35 th 1435H / 2014 M___

http://tashfiyah.com/


Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar