kadang, ketika hati dan jiwa seorang hamba berantakan.. namanya aja berantakan.. engga tau apa yang harus dilakukan.. engga tau apa yang harus dimakan. enggak tau apa yang harus diminum, engga tau apa yang harus dikunjungi..
berantakannya hati, bisa jadi disebabkan oleh teman, kerabat, tetangga, orang tua, bahkan oleh anak atau istri atau suami kalo dia sebagai seorang istri..
bagi mereka yang "dekat" dengan dien, sering berkumpul bersama orang "baik-baik", rajin membaca dan menghadiri majelis ilmu pastilah mengerti apa yang harus diperbuat.. iya, karena Allaah mengajarkan yang baik-baik, ayat-ayatnya memberitahu berbagai macam solusi hidup, mendidik hamba-hamba-Nya mandiri tanpa harus menggantungkan dengan selain-Nya.. mereka semua jadi ngerti hakekat hidup, tujuan, dan jalan hidup itu sendiri..
lantas, apakah sesederhana hanya dengan memikirkan-Nya, kemudian bunga-bunga seoalah berhamburan? iya, hanya dengan memikirkan-Nya.. tentu saja.. Dia memang begitu.. setiap kali hamba memikirkan-Nya, mereka menjadi tentram..
الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ
"Those who have believed and whose hearts are assured by the remembrance of Allah . Unquestionably, by the remembrance of Allah hearts are assured." (Ar-Ra'd [Guntur] ayat 28)
orang-orang yang beriman itu, dan hati mereka tenteram hanya dengan mengingat Allaah.. ingatlah, hanya dengan mengingat Allaah hati menjadi tenteram..
ah subhaanallaah.. senengnya mereka yang bisa senantiasa memikirkan Nya yaa.. betapa mereka ini hatinya senantiasa tenteram dan tidak pernah payah memikirkan selain Nya.. mudah-mudahan aja, Allaah senantiasa memberi kita kekuatan untuk selalu memikirkan Nya, berjalan bersama Nya, dan berbuat hanya untuk Nya..
kepada Allaah kita memohon taufik..
[Eko Prast]