Secara tidak sadar, kadang beragama ini bukan ikut aturan syar'i tapi taat dengan instruksi ustadznya.
Takutnya kepada Allah lebih kecil karena hukumannya tidak langsung; di akherat dan tidak berwujud, tidak kerasa pada kehidupan sehari-hari. Melanggar aturan Allah pun kehidupan tetap bisa berjalan terus kok.
Takutnya kepada ustadznya atau aturan yang tidak tertulis di dalam muamalah komunitasnya jauh lebih membuat bergidik. Membayangkannya pun terasa ngeri. Karena hukumannya kontan terbayar langsung ketika masih hidup di dunia. Memengaruhi maisyahnya, muamalahnya, pendidikan anak-anaknya, pelajaran-pelajaran pada majelis-majelis taklimnya dan istrinya, dan juga memengaruhi persaudaraan dan persahabatannya. Itu yang dia saksikan pada teman-temannya yang sudah terlepas dari komunitasnya. Dan dia tidak bisa berbuat apa-apa meski tidak setuju..
Kalau kamu merasakan "rasa" ini.. Kamu :
TERJERAT BELENGGU HIZBIYAH.
©Eko Prast
Source url: goo.gl/ayGbSd